Bloomberg Technoz, Jakarta - Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) Nixon Napitupulu, atau Bank BTN, memastikan proses akuisisi satu bank syariah masih berlanjut. Bukan hanya satu, Bank BTN bahkan sudah mengirimkan pernyataan minat akuisisi ke dua entitas bank syariah.
"Kami sudah menyampaikan letter of interest ke dua bank syariah," ujar Nixon, Rabu (29/22/2023).
Nixon belum bisa menyampaikan identitas kedua bank tersebut. Yang terang, Bank BTN akan memilih satu di antaranya, sebagai kelanjutan pemisahan atau spin off unit usaha syarah (UUS), BTN Syariah.
"BTN Syariah harus spin off setelah memiliki aset Rp50 triliun, dan kami perkirakan akhir tahun ini bisa mencapai Rp50 triliun," jelas Nixon.
Kemudian, Bank BTN akan mengakuisisi satu dari dua opsi tadi, bisa bank syariah secara utuh atau perusahaan cangkang. Usai akuisisi, BTN Syariah akan digabungkan ke entitas hasil auisisi ini.
Proses penyelesaian transaksi atau financial closing akuisisi hingga penggabungan BTN syariah ke entitas hasil akuisisi diperkirakan rampung antara April-Juni 2024.
Perkiraan itu mempertimbangkan perkiraan proses due dilligence akuisisi yang bisa memakan waktu dua hingga tiga bulan. Proses ini sendiri diperkirakan dimulai segera setelah BTN Syariah spin off.
(mfd/dhf)