Tingginya permintaan yang masuk dalam lelang SUN hari ini mendorong pemerintah menaikkan nilai emisi sedikit di atas target indikatif dengan memenangkan Rp19,15 triliun.
Yield Lebih Rendah
Animo yang tinggi dalam lelang kali ini diikuti juga dengan penurunan permintaan tingkat imbal hasil. Untuk FR0101 yang jadi favorit, peserta lelang meminta yield tertinggi di antara 6,7%-7%, lebih rendah dibandingkan lelang SUN sebelumnya 6,89%-7,2%.
Pemerintah akhirnya memenangkan seri ini dengan yield rata-rata tertimbang di 6,73%, jauh lebih rendah dibanding lelang sebelumnya di kisaran 6,95%.
Begitu juga untuk seri FR0100 dengan permintaan imbal hasil antara 6,72%-7%, pemerintah memenangkan di rata-rata tertimbang 6,74%, lebih rendah dibanding lelang sebelumnya 6,94%.
Tingkat imbal hasil lebih rendah yang diminta sepertinya membuat pemerintah akhirnya memenangkan permintaan masuk di angka lebih besar ketimbang target indikatif. Total yang dimenangkan mencapai Rp19,15 triliun di mana seri FR0101 dimenangkan hingga Rp11,55 triliun, disusul seri FR0100 sebesar Rp3,4 triliun.
Sementara seri tenor pendek SPN, tidak ada yang dimenangkan meskipun nilai permintaan yang masuk cukup besar.
(rui/aji)