Bloomberg Technoz, Jakarta - Emiten properti, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), masih tampak berhati-hati menggelontorkan investasinya di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Direktur Bumi Serpong Damai (BSDE) Hermawan Wijaya mengatakan, perusahaan saat ini masih mempelajari proyek apa yang cocok dan bisa dikerjakan di IKN.

"Untuk IKN, kami sedang mempelajari apa yang bisa kita garap di sana dan saya rasa semuanya juga belum final. Termasuk, dengan teman-teman lain yang berinvestasi di IKN, sebagian besar juga masih belum final untuk proyek-proyeknya," jelas Hermawan, Selasa (28/11/2023).

"Kami akan menunggu dan memonitor, begitu nanti sudah final, apa yang bisa kita kerjakan di IKN, tentu akan segera kami informasikan," sambung Hermawan.

Selain soal IKN, Bumi Serpong Damai (BSDE) memaparkan rencana tahun depan. Perusahaan menyiapkan belanja modal atau capital exepnditure (capex) antara Rp2 triliun hingga Rp3 triliun.