Pacu Ekspor Kokas, Adaro Minerals (ADMR) Bakal Buka 3 Tambang
Sultan Ibnu Affan
27 November 2023 19:20
Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Adaro Minerals Indonesia Tbk berencana fokus pada ekspor batu bara metalurgi atau kokas (coking coal) dengan memperluas tiga areal tambang, serta meningkatkan produksi dari dua tambang eksisting sebanyak 6 juta ton per tahun.
Cadangan atau total sumber daya batu bara perusahaan berkode saham ADMR masih sekitar 975 juta ton, yang terdiri dari 4,3 juta ton green coal dari PT Lahai Coal (Haju); 93 juta ton kokas dan 7,3 juta ton green coal dari PT Maruwai Coal (Lampunut); 629,9 juta ton kokas dari PT Juloi Coal (Juloi North West); 174,5 juta ton kokas dari Juloi Coal (Bumbun); 50,9 juta ton kokas dari PT Kalteng Coal (Luon); dan 15 juta ton kokas dari PT Sumber Barito Coal.
“Kita berencana ke depan progres [produksi mencapai] 6 juta ton [per tahun] di dua tambang [eksisting] dan paralel, kita akan buka tambang yang ada di kita, jadi tiap tahun ada progres,” ujar Wakil Presiden Direktur Adaro Minerals, Iwan Dewono Budiyono, dalam paparan publik pada Senin (27/11/2023).
Tidak didetailkan wilayah tambang mana yang akan ‘dibuka’ atau diperluas eksplorasinya. Akan tetapi, Direktur Adaro Minerals Totok Azhariyanto menyebut perseroan sedang mengebut proses studi detail terhadap ketiga tambang yang akan diperluas tersebut.
“Kami saat ini melakukan proses studi detail 3 tambang lainnya dan eksplorasi lanjutan, serta data detail, sehingga pengembangannya lebih baik. Dua tambang yang kita buka [adalah] Maruwai dan Lahai,” terangnya.