Mega Skandal Zhongzhi, Investor Berpotensi Rugi Rp867 T
News
27 November 2023 16:30
Bloomberg News
Bloomberg, Nilai kerugian akibat praktik shadow banking Zhongzhi Enterprise Group Co, diperkirakan menyebutkan jumlahnya sekitar US$56 miliar atau setara Rp867 triliun. Perhitungan angka kerugian tersebut berdasarkan analisi dari laporan para pengacara dan analis yang sedang menaksir perhitungannya.
Berdasarkan sebuah skenario yang diuraikan oleh Ying Yue, seorang pengacara di Leaqual Law Firm di Shanghai, lebih dari 75% dana dari investor diperkirakan akan hilang. Hanya 100 miliar yuan (US$14 miliar) atau setara Rp216,97 triliun yang dapat dikembalikan dari utang sebesar 460 miliar yuan. Ia memperkirakan proses pengadilan yang lambat dan panjang, berdasarkan pengalaman kasus-kasus lain.
Sun Jianbo, pendiri perusahaan manajer aset China Vision Capital yang berbasis di Beijing, mengatakan aset yang gagal biasanya dijual dengan diskon 70%. Berdasarkan perhitungan Bloomberg, ini berarti investor mungkin hanya akan mendapatkan kembali sekitar 13% dari uang mereka.
Pada akhir pekan, pihak berwenang mengumumkan bahwa mereka telah membuka penyelidikan pidana terhadap bisnis pengelolaan uang dari Zhongzhi, beberapa hari setelah perusahaan tersebut memperingatkan adanya insolvensi dan mengungkapkan kekurangan US$36,4 miliar dalam neracanya. Investor diimbau untuk melaporkan informasi dan mengajukan keluhan mereka secara daring.