Edwin Chan—Bloomberg

Bloomberg, Elon Musk akan bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog dan perwakilan keluarga para sandera yang ditahan di Jalur Gaza, sebagai upaya untuk meredakan kehebohan yang berkembang atas dukungannya terhadap cuitan antisemitisme.

Tesla yang menjabat kepala eksekutif Tesla Inc. dan SpaceX ini dijadwalkan untuk bergabung dalam diskusi tertutup pada hari Senin dengan perwakilan keluarga sandera dan Herzog. Diskusi akan seputar perlunya mengekang antisemitisme online, kata juru bicara kantor kepresidenan dalam sebuah pernyataan singkat.

Elon Musk telah membantah bersikap rasis dan membela pandangannya setelah mendukung cuitan tersebut, yang menuai kecaman dari Gedung Putih dan para aktivis hak asasi manusia (HAM).

Para kritikus menuduh orang terkaya di dunia ini memperkuat kebencian anti-Yahudi di platform media sosial miliknya,  X, layanan yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter yang dibeli US$44 miliar tahun lalu.