Simon Marks - Bloomberg News

Bloomberg, Dalam beberapa minggu sejak 7 Oktober, seorang aktivis Palestina, Issa Amro menyaksikan pemukim Israel memasuki komunitasnya di Tepi Barat, menembaki keluarganya dan merusak properti.

Dia mendirikan pagar dan menutup jendelanya dengan batu bata setelah pria berseragam militer masuk ke rumahnya awal bulan ini.

“Saya sekarang hidup dalam kurungan dari segala arah,” kata Amro, yang tinggal di Hebron, sebuah kota yang terletak di wilayah pendudukan Tepi Barat.

Peristiwa tanggal 7 Oktober, yang melibatkan lebih dari 2.000 pejuang bersenjata lengkap dari kelompok militan Islam Hamas menyerbu Israel selatan dari Gaza dan membunuh 1.200 orang, telah memperburuk konflik yang sudah berlangsung lama di Tepi Barat.