“Kesepakatan ini disusun sedemikian rupa sehingga dapat diperpanjang dan terus membangun hasil-hasil ini. Itulah tujuan saya,” kata Biden kepada para wartawan.
Hamas merilis sebuah pernyataan via Telegram pada hari Minggu malam yang mengatakan bahwa mereka berusaha untuk “memperpanjang gencatan senjata setelah berakhirnya periode empat hari.”
Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel Daniel Hagari mengatakan bahwa militer sedang mempersiapkan diri untuk pertempuran berikutnya, seraya berharap “kami dapat membawa pulang sebanyak mungkin sandera sebelum hal itu terjadi.”
Kabinet perang Israel akan bertemu pada hari Minggu untuk membahas kemungkinan perpanjangan gencatan senjata.
Biden dan para pejabat lainnya mengatakan harapannya untuk memperpanjang jeda dalam pertempuran, di mana sekitar 15.000 orang Palestina di Gaza telah terbunuh, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas.
Hamas, yang oleh AS dan Uni Eropa dianggap sebagai kelompok teroris, menghadirkan korban jiwa sekitar 1.200 orang dan menyandera sekitar 240 orang lainnya dalam serangannya.
Biden merayakan kembalinya Abigail Idan, gadis yang berusia 4 tahun dan telah dibebaskan pada hari Minggu. “Dia sudah bebas dan dia berada di Israel sekarang.”
“Apa yang dialaminya tidak dapat dibayangkan,” katanya.
Pemerintah tetap fokus pada sekitar 10 sandera berkewarganegaraan AS atau tempat tinggal permanen dan masih ditahan di Gaza. Biden menerima informasi terbaru pada Minggu pagi tentang kemungkinan status mereka, kata seorang pejabat senior pemerintah. Kurangnya informasi telah mempersulit tugas tersebut, kata pejabat itu.
Jumlah korban sipil yang tewas di Gaza menyebabkan meningkatnya keprihatinan di kalangan politisi Demokrat di AS, dengan beberapa di antaranya menyerukan agar bantuan militer lebih lanjut kepada Israel dikondisikan pada kepatuhan terhadap hukum kemanusiaan internasional.
Hari Sabtu pembebasan terjadi pada 13 warga Israel atau warga negara ganda, tiga warga negara asing dan seorang pemegang paspor Rusia, dengan imbalan 39 tahanan Palestina yang dibebaskan kemudian. Sehari berselang Hamas mengatakan mereka membebaskan seorang sandera berkewarganegaraan ganda Israel-Rusia “sebagai tanggapan atas upaya Presiden Rusia Vladimir Putin dan sebagai penghargaan atas posisi Rusia dalam mendukung perjuangan Palestina.”
Israel telah membebaskan 117 sandera, yang merupakan wanita dan anak di bawah umur Palestina. Mereka sebelumnya ditahan di penjara-penjaranya selama tiga hari terakhir.
Pembebasan yang dilakukan dalam beberapa tahap ini merupakan kunci dari kesepakatan yang ditengahi oleh Qatar dan Mesir. Kesepakatan dihasilkan bahwa jeda pertempuran selama lebih dari enam minggu ini dan memungkinkan aliran bantuan kemanusiaan lebih lanjut ke Gaza yang terkepung.
Jeda kemanusiaan di Gaza telah “sebagian besar bertahan” sejak diberlakukan pada hari Jumat, yang memungkinkan PBB untuk meningkatkan pengiriman bantuan penting ke dalam dan melintasi Gaza, Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB mengatakan.
Israel mengatakan pada hari Minggu bahwa 200 truk bantuan telah memasuki Gaza, 42 di antaranya membawa material untuk tempat penampungan. Militer Israel mengatakan total 2.000 truk bantuan telah diizinkan masuk ke jalur tersebut sejak perang dimulai.
Meski demikian, PBB mengatakan banyak orang masih yang tidak memiliki makanan atau bahan bakar untuk memasak. Toko-toko roti tidak beroperasi, sehingga menimbulkan kekhawatiran mengenai nutrisi, terutama di Gaza utara, yang menjadi fokus serangan darat Israel.
PBB melaporkan bahwa pasukan Israel telah menangkap warga Palestina yang melakukan perjalanan di sepanjang “koridor” aman yang ditetapkan Israel dari utara ke selatan wilayah tersebut.
Pasukan pertahanan Israel memperingatkan pada hari Minggu bahwa warga sipil di Gaza dilarang memasuki laut atau mendekat dalam jarak 1 kilometer dari perbatasan Israel.
Kementerian Pertahanan mengatakan bahwa tentara Israel telah menyita sekitar 5 juta shekel (US$1,3 juta) dari Hamas selama invasi darat. Mata uang Irak, Yordania dan AS telah ditemukan terutama di kubu-kubu Hamas dan rumah-rumah para tersangka.
Sekitar sedikitnya tujuh orang Palestina tewas dalam serangan rudal oleh pasukan Israel di Tepi Barat, demikian dilaporkan stasiun radio Voice of Palestine. Tentara Israel belum mengomentari peristiwa tersebut. Secara terpisah, rudal-rudal Israel menghantam bandara internasional Suriah di Damaskus, menyebabkan fasilitas publik tersebut tidak dapat beroperasi, kantor berita SANA melaporkan.
Biden berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Minggu dan bersepakat untuk terus bekerja mengamankan pembebasan semua sandera.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken diperkirakan akan mengunjungi Israel minggu ini, kunjungan keempatnya sejak 7 Oktober, media Israel melaporkan.
(bbn)