Bloomberg News, Anisah Shukry

Pemimpin oposisi Malaysia, Muhyiddin Yassin memutuskan untuk kembali mencalonkan diri di pemilihan presiden Partai Bersatu. Keputusan tersebut ditegaskan Yassin, setelah sehari sebelumnya dia menyatakan bakal 'pensiun dari jabatannya'.

Mantan PM tersebut mengatakan kepada partainya di Bersatu, Sabtu (25/11/2023) bahwa dia telah berubah pikiran setelah istrinya mendesaknya kembali maju.

Istri Muhyiddin meminta sang suami tidak mengecewakan rekan-rekannya yang selama ini masih setia memberikan dukungan. Hal ini terjadi setelah para petinggi Bersatu pada Jumat menolak keputusan awal Muhyiddin untuk melepaskan jabatannya.

Muhyiddin memimpin blok oposisi Perikatan Nasional yang mayoritas penduduknya Melayu, yang membuat terobosan signifikan ke dalam mayoritas koalisi yang berkuasa selama pemilu provinsi pada bulan Agustus serta dalam pemilu nasional tahun lalu.