Jika dengan penghitungan proporsi antara bipih dan nilai manfaat sebesar 60:40, maka kemungkinan besar biaya haji yang ditanggung jemaah haji akan mencapai Rp56 juta. Jumlah ini naik dibandingkan haji 2023 saat biaya yang ditanggung jemaah sebesar Rp49,81 juta atau 55,3% dari total BPIH saat itu Rp90,05 juta.
Lalu bagaimana biaya haji pada negara-negara lainnya di Asia Tenggara?
1. Indonesia
Biaya haji di Indonesia pada 2023
sebesar Rp49,81 juta atau 55,3% dari total BPIH saat itu Rp90,05 juta.
2. Singapura
MUIS (Majelis Ugama Islam Singapura) merilis paket haji paling murah dari agen perjalanan berada di angka SG$ 8.490 atau setara dengan Rp96,93 juta (asumsi kurs Rp 11.416/SG$). Paket termahal yang ditawarkan mencapai SG$ 22.645 atau Rp258 juta.
3. Brunei Darussalam
Biaya haji termurah yang ditawarkan Darussalam Holdings berada di harga BN$ 12.200 atau setara dengan Rp139,54 juta (asumsi kurs Rp 11.437/BN$). Sementara itu paket termahal dibanderol di harga BN$ 21.000 atau setara dengan Rp240,19 juta.
4. Malaysia
Pemerintah Malaysia menetapkan biaya haji per jamaah dalam dua golongan. Penggolongan dibuat berdasarkan kemampuan ekonomi. Tanpa subsidi, biaya haji di Malayasia sebesar RM 28.632 atau Rp 100,87 juta.
- Biaya haji Kelompok B40: Rp 38,74 juta (disubsidi Rp 62,13 juta)
- Biaya haji non-Kelompok B40: Rp 45,80 juta (disubsidi Rp 55,07 juta)
(dec/ain)