Bloomberg Technoz, Jakarta - Penyakit pneumonia di China kini turut menjadi kekhawatiran lantaran bersumber dari wabah penyakit pernapasan di kalangan anak-anak, yakni bakteri mycoplasma pneumoniae. 

Mycoplasma pneumoniae merupakan bakteri yang biasanya menyebabkan infeksi ringan, dengan gejala yang mirip seperti pilek biasa. Dalam kasusnya rawat inap jarang dilakukan, tetapi penderitanya dapat mengalami batuk selama berminggu-minggu. 

Bagi sebagian orang yang terpapar bakteri mycoplasma pneumoniae mungkin akan pulih dengan sendirinya dari gejala penyakit pneumonia atau dengan meminum obat batuk yang dijual bebas di pasar. Namun, apabila diketahui pneumonia semakin parah maka diperlukan langkah-langkah pencegahan lebih lanjut agar mycoplasma pneumoniae tidak semakin menyebar luas. 

Oleh sebab itu, bila pneumonia semakin parah maka sebaiknya melakukan pengobatan di rumah sakit dengan pengawasan dokter spesialis paru-paru. Hal tersebut bertujuan agar dapat mencegah risiko komplikasi yang lebih serius akibat mycoplasma pneumoniae. 

Disatu sisi kita juga dapat mencegah diri agar kita tidak terjangkit penyakit ini dengan menerapkan pola hidup bersih baik diri dan lingkungan, meningkatkan asupan nutrisi dengan konsumsi makanan sehat utamanya yang bersifat anti radang dan meningkatkan sistem imun tubuh. Menjauhi minuman beralkohol dan merokok, hingga menjaga jarak dengan penderita pneumonia.