Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, proyek Tangguh Train 3, yang merupakan proyek pengembangan kilang gas alam cair atau Liquified Natural Gas (LNG) yang terletak di lapangan gas Tangguh, Teluk Bintuni, Papua Barat sudah mengantongi beberapa offtaker atau pembeli gas.

Selain PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), lapangan yang baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo tersebut telah mengantongi perjanjian jual beli gas (PJGB) internasional.

"Banyaknya ke PLN, dan sisanya ke I atau internasional market, dan udah ada offtaker-offtaker nya," ujar Arifin saat ditemui usai di Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (24/11/2023).

Meski begitu, Arifin mengatakan, gas yang bakal dihasilkan dari Lapangan Tangguh Train 3 itu akan tetap diprioritaskan kepada pasar domestik. Sebanyak 40% penjualan gas dari lapangan itu pun kini telah dikantongi pasar lokal.

"Tergantung kebutuhannya, itu fleksibel. kalo butuhnya banyak kita prioritaskan ke dalam negeri."