Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan transaksi e-commerce kian berkembang di Indonesia. Pertumbuhannya positif, baik secara bulanan (month-to-month/mtm) maupun tahunan (year-on-year/yoy).

Filianingsih Hendarta, Deputi Gubernur BI, mengungkapkan nilai transaksi e-commerce pada Oktober tercatat Rp 42,2 triliun. Naik 10,69% mtm dan 4,99% yoy.

Sementara dari sisi transaksi, terjadi 361,54 juta kali pada bulan lalu. Tumbuh 8,13% mtm dan melonjak 32,04% yoy.

"Kategori produk yang paling tinggi diminati konsumen itu ada 3 yakni fashion, personal care, kosmetik, serta perlengkapan rumah tangga dan kantor. Penyebabnya yakni adanya penerimaan untuk belanja di e-commerce semakin meluas dan selalu promo di tanggal-tanggal kembar," kata Filianingsih dalam jumpa pers usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI edisi November di kantornya, Jakarta, Kamis (23/11/2023).

Gubernur BI Perry Warjiyo menimpali, perputaran uang di e-commerce memang cepat. Ini didukung oleh sistem pembayaran BI Fast yang berlangsung secara real time.