Bloomberg Technoz, Jakarta – Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo menegaskan negosiasi 14% harga saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang akan diakuisisi PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID) masih belum rampung, meski kesepakatan awal divestasi telah diteken.

Tiko, panggilan akrabnya, menegaskan pemerintah masih mendesak agar Vale melepas sahamnya di bawah harga pasar. “Ya tergantung nanti, kita kan maunya diskon,” ujarnya, Kamis (23/11/2023).

Terkait dengan kabar MIND ID menyiapkan dana Rp7 triliun untuk mengakuisisi tambahan 14% saham INCO, Tiko pun belum bisa mengonfirmasinya.

“Belum, belum tahu [berapa dana yang disiapkan MIND ID], tetapi nanti kita joint operation, kita kontrol bersama [operasional bisnis Vale di Indonesia]. Nanti kita cari yang optimal supaya hilirisasi berjalan,” terangnya.

Sebagai gambaran, pada 7 Oktober 2020, MIND ID menuntaskan transaksi pembelian 20% saham divestasi INCO. Saat itu, Vale Canada Ltd (VCL) melepas 14,9% sahamnya dan Sumitomo Metal Mining Co Ltd (SMM) melepas 5,1%.