Sebelumnya, Pertamina memperkirakan konsumsi LPG 3 kg akan melebihi 3,5% dari kuota tahun ini yang diterapkan pemerintah. Dari total 8 juta metrik ton pagu yang ditetapkan, kemungkinan kebutuhan pada akhir tahun bisa mencapai 8,28 juga metrik ton.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengelaborasi perseroan menyiapkan stok Pertalite selama Nataru minimal untuk 18 hari dan maksimal 26 hari.
“Posisi saat ini 18 hari, ini adalah posisi minimal. Untuk Solar, [kesiapan pasokan Nataru] ada di 16 hari yang akan dilakukan setiap harinya. Untuk avtur di angka 27 hari, Pertamax 50 hari, sedangkan LPG 19—22 hari untuk stok yang kami siapkan,” terangnya.
(wdh)
No more pages