Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi punya kebiasaan menyebut satu persatu nama calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) pemilihan umum (pemilu 2024), setiap hadir pada acara partai politik. Akan tetapi, dia memilih tak melanjutkan kebiasaan tersebut saat hadir di Workshop dan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Amanat Nasional (PAN) di Semarang.
Dia beralasan capres dan cawapres yang hadir pada acara PAN tersebut hanya sedikit. Berdasarkan video langsung yang dilansir Akun Youtube PAN TV, beberapa tokoh yang hadir dalam acara antara lain Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Tohir, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
“Semua orang juga sudah tahu siapa (Capres-Cawapres yang hadir),” kata Jokowi, Minggu (26/2/2023).
Berdasarkan sejumlah survei, beberapa nama yang hadir dalam acara PAN memang kerap masuk dalam list bakal capres dan cawapres potensial pada Pemilu 2024. Mereka adalah Ganjar Pranowo yang langganan menjadi tiga besar capres dengan elektabilitas dan popularitas tinggi. Selain itu, Erick Tohir yang kerap masuk bursa cawapres potensial.
Sebelum pidato Jokowi, sejumlah kader PAN juga sempat berteriak presiden saat Ganjar memberikan kata sambutan. Meski kerap jadi top calon presiden, hingga saat ini, belum ada partai yang secara resmi mengusung Ganjar.