Bloomberg Technoz, Jakarta - WHO menyatakan kesepian sebagai ancaman kesehatan global yang mendesak. Bahkan juru bicara kesehatan Amerika Serikat menyatakan bahwa efek kematian akibat kesepian setara dengan merokok 15 batang rokok sehari.

Dilansir dari The Guardian, WHO telah meluncurkan sebuah komisi internasional mengenai masalah ini yang dipimpin oleh Juru Bicara Kesehatan Amerika Serikat, Dr. Viviek Murthy, dan Duta Muda Uni Afrika, Chido Mpemba serta terdiri dari 11 advokat dan menteri pemerintah termasuk Ralph Regenvanu, menteri adaptasi perubahan iklim di Vanuatu, dan Ayuko Kato, menteri yang bertanggung jawab atas langkah-langkah untuk mengatasi kesepian dan isolasi di Jepang.

"Kesepian melampaui batas-batas dan menjadi perhatian kesehatan masyarakat global yang memengaruhi setiap aspek kesehatan, kesejahteraan, dan pembangunan," kata Mpemba. "Isolasi sosial tidak mengenal usia atau batasan."

Menurut Murthy risiko kesehatannya seburuk merokok hingga 15 batang rokok sehari, bahkan lebih besar dari yang terkait dengan obesitas dan ketidakaktifan fisik.

Meskipun kesepian sering dianggap sebagai masalah untuk negara-negara maju, Murthy mengatakan tingkat satu dari empat orang tua yang mengalami isolasi sosial serupa di semua wilayah dunia.