Amy Or - Bloomberg News

Bloomberg, Uber Technologies Inc menaikkan target perolehan dari rencana penerbitan obligasi konversi menjadi US$1,5 miliar atau setara Rp23 triliun. Hal ini menandakan permintaan yang kuat di kalangan investor. 

Menurut sumber, raksasa transportasi online ini menetapkan harga obligasi dengan kupon 0,875%, menempatkannya di dekat bagian bawah kisaran yang dipasarkan. Perusahaan menetapkan premi konversi sebesar 32,5% pada kisaran teratas. Perwakilan perusahaan tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui email. 

Dengan valuasi pasar sebesar US$113 miliar, Uber adalah perusahaan terbesar yang mengakses pasar obligasi konversi tahun ini. Langkah terbarunya memanfaatkan penurunan suku bunga belakangan ini, seiring pasar yang semakin percaya bahwa siklus kenaikan suku bunga oleh Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) telah berakhir. 

Hal ini juga memanfaatkan gelombang optimisme di sekitar perusahaan setelah melaporkan kuartal yang menguntungkan untuk kedua kalinya berturut-turut awal bulan ini. Saham Uber telah naik 27% sejak akhir Oktober, seiring dengan upaya perusahaan untuk menciptakan sumber pendapatan tambahan melalui layanan-layanan baru.