Komentarnya menambah kemarahan setelah laporan Media Matters pada hari Kamis, yang menyatakan bahwa iklan untuk Apple Inc, International Business Machines Corp, Oracle Corp, merek Xfinity milik Comcast Corp, dan jaringan televisi Bravo ditayangkan di sebelah konten pro-Nazi. Hal ini membuat IBM, Apple, Walt Disney Co, Paramount Global, dan lainnya menghentikan iklan di X sampai situasi teratasi.
"Di setiap sudut perusahaan ini, kami berupaya menciptakan platform untuk semua orang," kata Yaccarino dalam surat tersebut. "Dan tidak ada platform lain yang bekerja sekeras X untuk melindungi kebebasan berpendapat. Pekerjaan kami sangat penting, tetapi tidak selalu mudah. Apa yang kami lakukan penting, yang berarti secara alami mengundang kritik dari mereka yang tidak sepakat dengan keyakinan kami."
Musk mengecam laporan media yang dia sebut "palu", yang menuduhnya antisemitisme. "Tidak ada yang lebih jauh dari kebenaran," kata Musk dalam sebuah posting di X.
Musk telah lama mendapat kritik karena mempromosikan ujaran kebencian. Posting terbarunya memicu kritik dari politisi dan beberapa perusahaan terbesar di dunia, yang telah mendesak miliarder tersebut untuk lebih baik mengendalikan konten di platformnya.
(bbn)