Logo Bloomberg Technoz

Analisis Teknikal

Secara teknikal, minyak memang masih bearish. Untuk Brent, Relative Strength Index (RSI) ada di 44,86.

RSI di bawah 50 menunjukkan suatu aset sedang di posisi bearish.

Sementara indikator Stochastic RSI berada di 96,43. Sudah di atas 80, yang berarti masuk kategori jenuh beli (overbought).

Dalam waktu dekat, sepertinya koreksi harga Brent akan berlanjut meski relatif terbatas. Target support terdekat ada di US$ 80,8/barel yang jika tertembus bisa turun lagi menuju US$ 80,42/barel.

Sementara target resisten terdekat adalah US$ 83,73/barel. Penembusan di titik ini bisa membawa harga Brent naik ke US$ 88,11/barel.

Untuk WTi, nilai RSI ada di 44,39. Seperti halnya Brent, WTI pun masih bearish.

Kemudian Stochastic RSI untuk WTI tercatat 100. Juga seperti Brent, sudah tergolong overbought.

Target support WTI terdekat ada di US$ 76,64/barel. Jika tertembus, maka koreksi bisa berlanjut ke US$ 76,06/barel.

Sedangkan target resisten terdekat adalah US$ 78,08/barel. Penembusan di titik ini akan membawa harga WTI naik menuju US$ 82,62/barel.

(aji)

No more pages