Semua produsen mobil China diwajibkan mengirimkan model baru ke MIIT, dan produk yang telah menerima persetujuan awal dipublikasikan setiap bulan dalam katalog terbuka untuk umum selama satu minggu untuk memberikan umpan balik.
Meski begitu, peluncuran informasi tersebut tidak selalu sesuai dengan jadwal produksi. Xiaomi sebelumnya mengatakan bahwa mobil listriknya akan secara resmi diluncurkan pada paruh pertama tahun depan.
Xioami bergabung dengan perusahaan teknologi lainnya seperti Huawei Technologies Co dalam mendorong mobil listrik. Persaingan yang ketat membuat perusahaan harus menawarkan kendaraan yang semakin sarat teknologi, dengan fitur-fitur seperti kontrol suara dan perangkat lunak untuk membantu mengemudi.
Mobil listrik bermerek Xiaomi adalah penghubung penting dalam rencana perusahaan untuk menciptakan "ekosistem yang menyeluruh" bagi para pelanggannya. Perusahaan ini telah mengubah sistem operasi untuk ponsel cerdas yang dikaitkan dengan peralatan rumah tangga lainnya dan kendaraan listrik di masa depan. Pengguna akan bisa mengontrol semua produk Xiomi pada platform terpadu.
Namun, perusahaan ini memasuki sektor otomotif yang semakin kompetitif di China. Pemimpin pasar BYD merilis banyak model baru, begitu juga dengan produsen mobil listrik yang lebih kecil seperti Li Auto Inc, Geely Automobile Holdings Ltd, dan merek Zeekr yang mewah. Volkswagen AG dan Xpeng Inc merencanakan setidaknya dua model baru bermerek VW untuk China, model pertama akan tiba pada tahun 2026, sementara Stellantis NV telah membuat kesepakatan dengan Zhejiang Leapmotor Technology Ltd.
Pasar mobil terbesar di dunia ini juga terlibat dalam perang harga yang sengit tahun ini, setelah Tesla Inc memangkas harga, memaksa para pesaing untuk mengikutinya.
(bbn)