Di wilayah Zaporizhzhia, 63 permukiman kehilangan aliran listrik pada Sabtu akibat penembakan, menurut kementerian, sementara di wilayah timur Donetsk kerusakan akibat serangan artileri Rusia menyebabkan pemadaman listrik bagi hampir 21.000 konsumen.
Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan pada hari Kamis bahwa Ukraina mengantisipasi lebih banyak serangan terhadap target energi pada musim dingin ini tetapi lebih siap dibandingkan tahun lalu.
Pada saat ini, setahun yang lalu, pasukan Rusia melancarkan kampanye tanpa henti selama berbulan-bulan yang menargetkan infrastruktur sipil Ukraina, termasuk rumah sakit, sekolah dan bangunan tempat tinggal serta fasilitas energi.
Dengan terputusnya jaringan listrik nasional, pemadaman bergilir menjadi hal yang biasa dalam kehidupan sehari-hari di ibu kota, Kyiv, dan sekitarnya. Perusahaan energi Ukraina menghabiskan jutaan dolar untuk memperbaiki sistem tenaga pada musim dingin lalu, termasuk generator, fasilitas transmisi dan peralatan lainnya.
(bbn)