Bloomberg News
Bloomberg, Upaya anti-korupsi besar-besaran Presiden China Xi Jinping telah menjerat jumlah kader senior Partai Komunis di negara itu mencapai yang terbanyak tahun ini.
Beijing pada Kamis (16/11/2023) mengumumkan penyelidikan terhadap Yang Kening, mantan penasihat politik di provinsi Sichuan barat daya, menurut pemberitahuan yang dikeluarkan oleh Komisi Pengawasan Disiplin Pusat China.
Penyelidikan ini menambah jumlah pejabat senior yang menjadi sasaran upaya Xi sejak Januari menjadi 42 orang, dan memecahkan rekor yang dibuat pada tahun 2014 bahkan tanpa termasuk dua menteri yang digulingkan baru-baru ini, yang kemungkinan tengah dalam penyelidikan.
Penyelidikan yang tercatat tersebut menggarisbawahi intensitas yang berkelanjutan dari dorongan anti-korupsi Xi, yang telah ia gunakan untuk mendisiplinkan para pejabat Partai Komunis yang berkuasa dan membersihkan lawan politik sejak menjabat pada tahun 2012.
Pemimpin China paling kuat sejak Mao Zedong ini sekarang menghadapi perlambatan ekonomi yang terus-menerus usai kebijakan ketat pada masa Covid-19.
Yang, 61, mengundurkan diri pada Januari ini dari jabatan wakil menteri di konferensi konsultatif politik Sichuan setelah mengawasi prefektur Tibet di provinsi itu selama hampir sepanjang kariernya.
Adapun setidaknya 18 pensiunan kader senior Partai Komunis diselidiki tahun ini. Para pensiunan umumnya dianggap kerap menawarkan perlindungan tingkat tertentu kepada kader senior dari penuntutan.
(bbn)
