Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah, melalui Bank Indonesia, melakukan lelang Surat Utang Negara (SUN) dengan target indikatif sebesar Rp 23 triliun dan target maksimal sebesar Rp 34,5 triliun, hari ini, (17/1). Berdasarkan keterangan resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, lelang dilakukan untuk memenuhi sebagian target pembiayaan APBN 2023. 

Dalam lelang yang dilakukan hingga pukul 11.00 WIB, terdapat 7 seri surat utang yang dijual yang terdiri dari 2 surat perbendaharaan negara (SPN) dan 5 obligasi negara (ON). SUN yang dilelang memiliki nilai Rp 1 juta per unit. 

SPN terdiri dari seri SPN03230419 dengan jatuh tempo 19 April 2023 dan SPN12240104 dengan jatuh tempo 4 Januari 2024, keduanya memiliki tingkat kupon diskonto. 

Sementara, ON terdiri dari seri FR0095 dengan jatuh tempo 15 Agustus 2028 dan tingkat kupon 6,37%; FR0096 dengan jatuh tempo 15 Februari 2033 dan tingkat kupon 7%; FR0098 dengan jatuh tempo 15 Juni 2038 dan tingkat kupon 7,12%; FR0097 dengan jatuh tempo 15 Juni 2043 dan tingkat kupon 7,12%; serta FR0089 dengan jatuh tempo 15 Agustus 2051 dan tingkat kupon 6,87%.  

Lelang dilakukan secara terbuka dan menggunakan metode harga beragam. Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian kompetitif membayar sesuai dengan yield yang diajukan. Sementara, pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian non-kompetitif membayar  sesuai  dengan yield rata-rata  tertimbang dari  penawaran  pembelian  kompetitif  yang  dinyatakan  menang.