Bloomberg Technoz, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) mempertimbangkan untuk kembali membuka kode broker dan kode domisili selama jam perdagangan. Pihak bursa bahkan kabarnya tengah melakukan survey ke para anggota bursa (AB) terkait rencana ini.

Kode broker berisi aktivitas transaksi para AB. Sedang kode domisili menunjukkan aktivitas transaksi investor asing.

Selama ini, keduanya dihapus selama jam perdagangan. Investor baru bisa melihat kode broker dan kode domisili setelah jam perdagangan selesai.

Direktur Perdagangan & Pengaturan Anggota Bursa (AB) BEI Irvan Susandy mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan survey ke para AB atau broker. "Betul, kami sedang melakukan survey ke AB," kata Irvan, dikutip Kamis (16/11/2023).

Survey itu melakukan bagian dari post implementation review penutupan kode broker dan domisili.