Logo Bloomberg Technoz

"Jelas, sektor properti tetap menjadi titik lemah bagi perekonomian, yang membutuhkan dukungan lebih lanjut di masa mendatang," kata Zhou Hao, kepala ekonom di Guotai Junan International di Hong Kong.

Gambaran yang memburuk itu terjadi ketika Beijing berencana untuk memberikan setidaknya 1 triliun yuan (Rp2.141 triliun) pembiayaan murah untuk program renovasi desa perkotaan dan perumahan terjangkau untuk membantu pasar properti, seperti yang dilaporkan Bloomberg News.

Meski demikian para ahli menilai proyek ini sulit untuk dilaksanakan dan membutuhkan waktu lebih lama untuk diselesaikan.

(bbn)

No more pages