Logo Bloomberg Technoz

Berdasarkan laporan BPS, nilai ekspor Indonesia pada Oktober 2023 tercatat US$22,15 miliar, naik 6,76% dibanding September 2023. Jika dibanding Oktober 2022, nilai ekspor turun sebesar 10,43%.

Konsensus yang dihimpun Bloomberg memperkirakan ekspor mengalami kontraksi (pertumbuhan negatif) 16,49% dalam perhitungan tahunan (year-on-year/yoy). Ekspor tidak pernah tumbuh positif sejak Juni. Kontraksi pada Oktober membuat penurunan terjadi selama 5 bulan beruntun.

"Harga komoditas unggulan ekspor secara umum mengalami penurunan. Minyak kelapa sawit, batu bara, nikel mengalami penurunan harga baik secara mtm maupun yoy," kata Pudji.

(lav/aji)

No more pages