Anies Capres Koalisi Perubahan: Vote Getter atau Tak Ada Pilihan
Ezra Sihite
24 February 2023 06:50
Bloomberg Technoz, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) di Pemilu 2024. Langkah ini menyusul Partai NasDem yang melakukannya lebih awal. Baik NasDem maupun PKS plus Partai Demokrat memang berada di satu gerbong Koalisi Perubahan. Dengan kondisi tersebut maka Koalisi Perubahan sudah memenuhi presidential threshold 'ambang batas presiden' yang kini gabungan 3 partainya menjadi 26%. Tiket mengusung capres-cawapres sudah di tangan.
PKS dalam acara pembacaan keputusan Musyawarah Majelis Syura VIII PKS di Jakarta, Kamis (23/2/2023) menyatakan, salah satu faktor partainya mendukung Anies Baswedan maju adalah karena meyakini bahwa Anies akan menang di kontestasi politik itu.
"Dan yang ketiga adalah memiliki peluang menang juga besar," kata Presiden PKS Ahmad Syaikhu saat membacakan salah satu poin alasan mengusung Anies Baswedan sebagaimanadikutip dari siaran YouTube PKSTV.
Selain itu 3 hal yang membuat PKS mengumumkan nama Anies adalah pertama, Anies Baswedan dianggap sebagai sosok pemimpin yang nasionalis religius. Kedua, Anies dianggap adalah sosok yang bisa memadukan antara nilai-nilai nasionalisme dan religiusitas menjadi satu kesatuan yang terpadu dan utuh. Ketiga, Anies kata PKS adalah adalah pemimpin yang punya rekam jejak yang mumpuni dan menjadi simbol perubahan bagi kemajuan pembangunan.
"Proses pembahasan Majelis Syura VIII hari ini alhamdulilah pembahasan itu mengerucut bahwasanya sosok yang dimaksud pada Musyawarah yang VII itu jatuh pada Anies Rasyid Baswedan," kata Syaikhu.