Koreksi harga batu bara lebih dalam ketimbang komoditas energi lainnya. Harga minyak Brent dan Light Sweet turun masing-masing 11,09% dan 8,2%. Sementara gas alam di Henry Hub (Oklahoma) terpangkas 49,16%.
Analisis Teknikal
Secara teknikal dalam perspektif harian (daily time frame), batu bara memang masih bearish, Terbukti dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 31,29.
RI di bawah 50 menunjukkan suatu aset sedang dalam posisi bearish.
Dalam waktu dekat, sepertinya batu bara akan menguji titik support di US$ 121/ons. Jika tertembus, maka US$ 118/ton bisa menjadi support selanjutnya,
Sedangkan target resisten terdekat adalah US$ 123/ton. Penembusan di titik ini bisa membawa harga batu bara naik lagi menuju US$ 131/ton.
(aji)
No more pages