Heejin Kim - Bloomberg Technoz

Raksasa otomotif Korea Selatan, Hyundai Motor Co semakin serius bermain di pasar mobil listrik. Ini ditandai dengan pembangunan pabrik mobil listrik baru di Negeri Ginseng yang mampu memproduksi 200.000 kendaraan per tahun. 

Acara peletakan batu pertama dilakukan di Ulsan, Senin (13/11/2023), tempat Hyundai pertama kali membangun pabrik mobil pada 1968. Pekerjaan pembangunan pabrik akan dimulai akhir tahun ini dan produksi massal akan dimulai pada kuartal pertama tahun 2026, yang memproduksi kendaraan sport utility vehicle (SUV) mewah Genesis ukuran besar sebagai model pertama yang keluar dari jalur perakitan pabrik ini.  

Hyundai akan menginvestasikan 2 triliun won (US$ 1,5 miliar) atau setara Rp23,57 triliun untuk bangun pabrik di atas lahan seluas 548.000 meter persegi, yang sebelumnya merupakan bekas sirkuit balap motor. Lokasi tersebut terletak di dalam kompleks pabrik Hyundai di Ulsan, yang telah memiliki kapasitas produksi tahunan sebesar 1,4 juta mobil. 

Upacara peletakan batu pertama dihadiri oleh para politisi, walikota, pekerja Hyundai yang mengenakan pakaian biru, dan pensiunan kepala pabrik yang pernah bekerja di kompleks tersebut pada tahun 1970-an. Membangun pabrik mobil listrik baru di Korea Selatan merupakan salah satu permintaan terbesar dari serikat pekerja Hyundai dan pejabat kota.