Bloomberg Technoz, Jakarta - Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia menyampaikan surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan perubahan, dan menyelamatkan Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza. 

Ketua Presidium MERC- Indonesia, Sarbini Abdul Murad mengatakan, Rumah Sakit Indonesia di Gaza bagian Utara saat ini kerap menjadi sasaran dari Israel. Berbagai fitnah dan framing disebarkan Israel untuk melegitimasi serangan terhadap RS Indonesia. 

Saat ini, Sarbini mengatakan, terdapat 3 relawan MER-C yang merupakan warga negara Indonesia (WNI) masih berada di RS Indonesia untuk menyalurkan bantuan amanah dari rakyat Indonesia untuk warga Palestina di Jalur Gaza.

“RS Indonesia kini mencoba tetap bertahan dan beroperasional di tengah kegelapan dan keterbatasan obat-obatan, karena ini adalah satu-satunya tumpuan harapan masyarakat Gaza Utara untuk berlindung dan mendapatkan akses pengobatan,” tulis Sarbini melalui surat terbuka yang diunggah di akun resmi MER-C Indonesia @mercindonesia dalam sosial media X. 

MER-C Indonesia berharap, pada kesempatan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, Jokowi dapat menyampaikan kondisi di Palestina dan memberikan tekanan kepada dunia, khususnya kepada Amerika Serikat agar segera mengadakan gencatan senjata di Jalur Gaza dan menyelamatkan Rumah Sakit Indonesia dari serangan Israel.