Logo Bloomberg Technoz

Anies Usul Pemilik Lahan Terdampak Tol Dicatat Sebagai Investor

Dovana Hasiana
12 November 2023 14:30

Bacapres Anies Baswedan tiba untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di RSPAD, Sabtu (21/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bacapres Anies Baswedan tiba untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di RSPAD, Sabtu (21/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bakal calon presiden Anies Baswedan membuka peluang untuk melakukan penyesuaian dalam kebijakan pembangunan jalan tol jika terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia melalui Pemilu 2024. Anies mengatakan, nantinya pemilik tanah di sepanjang jalan tol akan dicatat sebagai investor. Sehingga, mereka akan mendapatkan keuntungan selama jalan tol tersebut dioperasikan. 

“Bagaimana bila warga pemilik tanah sepanjang jalan tol itu bukan tanahnya dijual tapi dimasukan bagian dari investasi dan dia dicatat sebagai investor dalam (pembangunan) jalan tol? Jadi selama jalan tol itu ada, maka keuntungan yang didapatkan jalan tol juga diterima oleh pemilik tanah yang sudah beregenerasi di tempat itu,” ujar Anies dalam agenda Bimbingan Teknis Partai Nasdem Seluruh Indonesia, di Hotel Paragon, Jakarta Barat, Minggu (12/11/2023). 

Kebijakan ini, kata Anies, sejalan dengan visi yang diusung oleh Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dalam Indonesia Adil Makmur untuk Semua. Sebab, selama ini Anies mengklaim masih melihat kebijakan pertumbuhan ekonomi dan investasi yang tidak selaras dengan penciptaan tenaga kerja ataupun kemakmuran rakyat Indonesia. 

Anies memaparkan data yang menunjukkan investasi tumbuh dari Rp399 triliun pada 2013 menjadi Rp1.200 triliun pada 2022. Namun di sisi lain, penyerapan tenaga kerja per Rp1 triliun mengalami penurunan. 

Menurutnya, hal ini terjadi karena investasi yang masuk ke Indonesia hanya terjadi pada sektor yang minim menyerap tenaga kerja, seperti pertambangan. Padahal, kata Anies, investasi pada sektor pertanian dan manufaktur bisa menyerap 44% tenaga kerja di Indonesia.