Kedua, bantuan kemanusiaan ke Gaza harus dipercepat dan diperluas jangkauannya. OKI harus mengusulkan mekanisme bantuan yang lebih terprediksi dan berkelanjutan.
Ketiga, OKI harus menggunakan semua lini untuk menuntut pertanggungjawaban Israel terhadap kekejaman kemanusiaan yang telah dilakukan. Misalnya, mendesak diberikannya akses pada independent international commission of inquiry of the occupied Palestinian territory yang dibentuk Dewan HAM PBB untuk melaksanakan mandat dan terus mendukung proses advisory opinion di mahkamah internasional.
Keempat, OKI harus mendesak agar perundingan damai dimulai kembali segera demi terwujudnya two state solution dan menolak pemikiran one state solution karena pasti Palestina nanti yang akan dikorbankan. "Jika memang mekanisme kuartet sudah tidak dapat diandalkan, maka OKI haurs mendorong proses negosiasi damai dengan format baru dan Indonesia siap berkontribusi dalam negosisaasi damai tersebut," kata Jokowi.
Jokowi menyampaikan, seusai dari Riyadh, ia akan dijadwalkan bertemu Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Senin nanti. "dengan izin para pemimpin [OKI] saya akan menyampaikan hasil keputusan OKI hari ini kepada Presiden Biden." katanya.
(rui)