“Sulit untuk mengukur dampak hal seperti ini secara langsung,” kata Gennadiy Goldberg, kepala strategi suku bunga AS di TD Securities. “Ini jelas tidak menggembirakan.”
Tidak terkirimnya utang AS yang dijaminkan melonjak pada Kamis karena pasar repo dan sistem penyelesaian Fedwire tetap buka hingga larut malam untuk mencoba meminimalkan dampak peretasan, yang memaksa klien ICBC AS untuk mengubah rute transaksi.
Bank tersebut mengkonfirmasi pada hari Kamis bahwa mereka telah mengalami serangan ransomware yang mengganggu beberapa sistem di unit Layanan Keuangan ICBC.
Perusahaan mengatakan pihaknya mengisolasi sistem yang terkena dampak dan sistem di kantor pusat bank serta unit lain di luar negeri tidak terkena dampak, begitu pula ICBC cabang New York.
Tingkat gangguan ini masih belum jelas, meskipun para pelaku pasar Treasury melaporkan bahwa likuiditas terkena dampaknya.
Sementara itu, Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan dia “tidak melihat dampak” terhadap pasar obligasi AS akibat serangan siber tersebut, ketika berbicara pada konferensi pers di San Francisco setelah pertemuan dengan Wakil Perdana Menteri China He Lifeng.
Yellen mengatakan dia telah membahas masalah ini dengan He, dan bahwa dia “telah bekerja sangat erat dengan pihak China, dengan perusahaan tersebut, dan dengan regulator di Amerika Serikat” untuk mengatasi masalah ini.
(bbn)