Logo Bloomberg Technoz

Menteri Kominfo Komentari Isu Merger XL-Fren

Dovana Hasiana
10 November 2023 13:40

Ilustrasi merger Smartfren (FREN) dengan XL Axiata (EXCL) (Bloomberg Technoz)
Ilustrasi merger Smartfren (FREN) dengan XL Axiata (EXCL) (Bloomberg Technoz)

Bloomberg News — Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi masih memantau peluang konsolidasi dua operator seluler Indonesia,  PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan  PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) meski keduanya telah berbicara langsung dengan kominfo.

Budi Arie menerangkan bahwa pihaknya tidak mengintervensi model kesepakatan di antara kedua perusahaan karena merupakan ranah bisnis antara XL-Fren. Namun secara umum ia mendorong industri telekomunikasi yang semakin efisien hingga  mendorong percepatan transformasi digital.

“Ya itu tunggu saja, karena kan business-to-business, kalau B2B kita nggak campur lebih dalam. Biarkan mereka berbicara. Nanti saya pantau,” kata Budi Arie saat berbincang dengan Bloomberg Technoz, Kamis (9/11/2023) malam. 

“[Konsolidasi operator seluler] supaya lebih efisien, yang penting market ecosystem harus kuat, harus tumbuh. Karena lihat dari berbagai negara, supaya industri sehat, joint sharing infrastruktur, jaringan,” papar dia.

Direktur Jenderal Informasi & Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kominfo, Usman Kansong sebelumnya membenarkan Budi Arie sudah bertemua dengan perwakilan XL Axiata dan Fren guna membahas merger tersebut.