Logo Bloomberg Technoz

Tahun ini juga diprediksi akan lebih banyak lagi kasus kematian akibat Covid-19 mengingat biasanya angka resmi baru terungkap setelah infeksi sekian pekan. Infeksi saat ini juga masih berlangsung, belum lagi adanya risiko pelonjakan seiring kedatangan tahun baru China tanpa restriksi tahun ini.

Penurunan populasi China ini terjadi jauh lebih cepat dari perkiraan banyak pihak sebelumnya. Tentu saja penurunan jumlah penduduk bisa menjadi penghambat pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang karena jumlah permintaan secara alamiah akan ikut turun. Misalnya, permintaan rumah baru.

Penurunan jumlah penduduk ini membuat China akan berjuang lebih keras agar bisa menyalip Amerika Serikat sebagai ekonomi terbesar di dunia. Bahkan, bisa jadi tahun ini China akan kehilangan status sebagai negara berpenduduk terbesar di dunia, disalip oleh India. 

Tingkat kelahiran China, atau jumlah bayi baru lahir per 1.000 orang, turun menjadi 6,77 tahun lalu, level terendah setidaknya sejak 1978. Data yang dikeluarkan oleh Biro Statistik Nasional menunjukkan 62% populasi adalah usia kerja, yang didefinisikan China sebagai orang berusia 16 hingga 59 tahun turun dari sekitar 70% satu dekade lalu.

(rui)

No more pages