Rupiah Dibuka Menguat Meski The Fed Waspadai Risiko Geopolitik
Ruisa Khoiriyah
09 November 2023 10:32
Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah dibuka menguat tipis pagi ini, kompak dengan tren penguatan mata uang Asia melawan dolar Amerika Serikat (AS).
Rupiah bergerak sedikit kuat ke kisaran Rp15.640/US$, naik 0,06% dibanding posisi penutupan di pasar spot kemarin. Penguatan rupiah pagi ini berlangsung di tengah pelemahan dolar AS. Indeks dolar AS pagi ini melandai tipis 0,1%.
Won Korea Selatan memimpin penguatan 0,31%, disusul baht Thailand yang menguat 0,21% dan peso Filipina yang perkasa 0,2%.
Penguatan mata uang Asia melawan the greenback hari ini banyak disokong oleh optimisme yang meningkat terkait arah bunga acuan Federal Reserve, bank sentral AS. Di sisa tahun ini, The Fed diyakini tidak akan menaikkan bunga acuan lagi.
Optimisme itu juga tecermin dari aksi pemodal yang terus menyerbu surat utang AS, Treasury. Tingkat imbal hasil alias yield Treasury terus terkikis dengan tenor 10 tahun saat ini sudah di 4,49%. Bahkan tenor 30 tahun sudah semakin kecil imbal hasilnya ke 4,62%, tergerus 10,4 basis poin pagi ini.