Logo Bloomberg Technoz

Bapanas Bantah Bantuan Beras Lanjut hingga Juni 2024 Politis

Dovana Hasiana
08 November 2023 21:15

Presiden Jokowi membagikan bansos pangan tahap kedua di gedung Bulog Dramaga, Bogor, Senin (11/9/2023).
Presiden Jokowi membagikan bansos pangan tahap kedua di gedung Bulog Dramaga, Bogor, Senin (11/9/2023).

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi membantah adanya motif atau unsur politis yang terkandung dalam keputusan pemerintah dalam memperpanjang bantuan pangan hingga Juni 2024.

Arief mengatakan, perpanjangan bantuan pangan hingga Juni 2024 murni dilakukan untuk membantu 21,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) yang sangat memerlukan bantuan pangan.

Menurutnya, bantuan tersebut sangat dibutuhkan oleh KPM khususnya ketika masa tanam di Indonesia mundur sesuai dengan pernyataan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. 

“Dengar enggak tadi jawaban Mentan (Amran Sulaiman)? Tanamnya saja mundur. Tadi mengajukan Rp5,8 triliun, seharusnya mengajukan kapan? Seharusnya dari kemarin-kemarin, pas November, Desember eksekusi. Mau ambil risiko? [Sebanyak] 21,3 juta desil 1 itu, itu orang yang paling memerlukan bantuan pangan,” ujar Arief saat ditemui usai agenda rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR RI, Rabu (8/11/2023).  

Apalagi, pemerintah juga menggelontorkan biaya yang besar untuk mengucurkan bantuan pangan, yakni mencapai Rp8 triliun untuk bantuan pangan yang diberikan selama 3 bulan.