Bloomberg Technoz, Jakarta – Harga saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) terpelanting ke zona merah, dengan mencetak penurunan 70 poin atau setara dengan 5,79% ke level Rp1.140 pada penutupan hari ini, Rabu (8/11/2023).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham PGAS terkontraksi setelah ditransaksikan sebanyak 18.610 kali dengan volume sebesar 179,41 miliar saham.

Adapun, level perdagangan tertinggi hari ini ada di level Rp1.205/saham dan terendah Rp1.130/lembar. Harga saham PGAS sejak pembukaan pagi tadi juga bertengger di Rp1.205/saham.

Sehari sebelumnya, saham PGAS ditutup di Rp1.210/saham. Saham PGAS juga sudah terkoreksi 6.94% dalam lima hari terakhir.

Ambruknya saham PGAS hari ini terjadi bersamaan dengan laporan bahwa bahwa perusahaan sedang mengalami kondisi force majeure atau keadaan kahar, terkait dengan pelaksanaan transaksi jual-beli liquified natural gas (LNG) dengan Gunvor Singapore Ltd pada 3 November 2023.