Berdasarkan laporan keuangan perkuartal III-2023, perseroan mencatatkan penurunan laba bersih sebesar US$198,49 juta atau setara dengan sekitar Rp3,16 triliun (kurs saat ini), atau turun 36,07% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu atau secara year on year (yoy) yang sebesar US$310,52 juta.
Namun, perseroan mencatat pendapatan usaha sebesar US$2,69 miliar (sekitar Rp42,89 triliun), atau naik tipis dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar US2,64 miliar.
Pendapatan PGAS didominasi oleh pendapatan pihak ketiga yang mencapai US$1,61 miliar, yang berasal dari perniagaan gas bumi sebesar US$1,23 miliar, penjualan minyak dan gas bumi US$244,7 juta, dan transmisi gas sebesar US$76,65 juta.
(ibn/wdh)
No more pages