Bloomberg Technoz, Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan rencana merger Citilink dengan Pelita Air masih dalam tahap kajian dan terus dibahas oleh Kementerian BUMN serta pihak terkait lainnya.

“Opsinya Pelita Air masuk secara lisensi ke Citilink atau Pelita Air ke InJourney. Jadi belum ada keputusan mau ke InJourney atau Citilink,” kata Tiko sapaan akrabnya dikutip Selasa (7/11/2023).

Di sisi lain, kata Tiko, rencana merger tersebut masih menunggu kemampuan Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) dalam menyehatkan kondisi keuangannya.

“Tergantung dari kemampuan Garuda untuk restrukturisasi, kami akan review hingga akhir tahun, apakah Garuda sudah sehat atau nggak di akhir tahun ini,” tambah Tiko. 

Menurut Tiko, hingga saat ini, kondisi kas Garuda Indonesia tercatat sudah mulai positif. Namun, dari sisi ekuitas Garuda Indonesia masih negatif sehingga perlu dibenahi terlebih dahulu.