Logo Bloomberg Technoz

Cadangan Devisa RI Anjlok, Terendah dalam Setahun

Hidayat Setiaji
07 November 2023 10:08

ilustrasi dolar Amerika Serikat (Dok: Bloomberg)
ilustrasi dolar Amerika Serikat (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Cadangan devisa Indonesia turun US$ 1,8 miliar pada Oktober dibandingkan bulan sebelumnya. Salah satu penyebabnya adalah kebutuhan intervensi di pasar untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.

Pada Selasa (7/11/2023), Bank Indonesia (BI) melaporkan cadangan devisa per akhir Oktober tercatat US$ 133,1 miliar. Berkurang dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar US$ 134,9 miliar.

Cadangan devisa US$ 133,1 miliar adalah yang terendah sejak Oktober 2022 atau setahun terakhir.

"Penurunan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah dan kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar rupiah sebagai langkah antisipasi dampak rambatan sehubungan dengan semakin meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global," sebut keterangan tertulis BI.

Posisi cadangan devisa tersebut, lanjut laporan BI, setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 5,9 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.