Bantuan itu kemudian disampaikan kepada perwakilan Bulan Sabit Mesir.
Pesawat yang mengangkut yakni jenis Hercules yang menempuh rute Jakarta-Aceh-Yangon-New Delhi-Abu Dhabi-Jeddah dan berakhir di El-Arish. Hercules pada saat ini akan persiapan kembali ke Tanah Air.
Bantuan tahap selanjutnya juga telah dipersiapkan yang disalurkan lewat lembaga kemanusian seperti BAZNAZ, Indonesian Humanitarian Alliance (IHA), Palang Merah Indonesia, Kitabisa, pemerintah, TNI serta Polri.
Sementara itu Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu) masih terus berupaya melakukan evakuasi terhadap satu keluarga warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Gaza bagian selatan.
Gagalnya evakuasi disebabkan oleh pintu di Gaza yang tidak dibuka. Oleh karena itu sudah dua hari tidak ada proses evakuasi dari Gaza ke Rafah.
"Diperoleh informasi, pintu dari sisi Gaza tidak dibuka sehingga tidak dimungkinkan dilakukan evakuasi," ungkap Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi melalui rilis resmi pada Senin (6/11/2023).
"Dari lapangan kami juga memperoleh informasi bahwa sudah dua hari ini tidak ada evakuasi dari Gaza ke Rafah," kata Retno.
(ezr)
