Logo Bloomberg Technoz

Incar Rp8,8 T, Target Prapenjualan Bumi Serpong Damai Stagnan

Tara Marchelin
22 February 2023 14:12

Ilustrasi properti Bumi Serpong Damai (Dok BSD CIty)
Ilustrasi properti Bumi Serpong Damai (Dok BSD CIty)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pengembang properti PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) menargetkan nilai prapenjualan Rp8,8 triliun pada 2023, alias stagnan dari realisasi tahun lalu. Target ini ditentukan sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia. 

Pada 2022, BSDE merealisasikan nominal prapenjualan senilai Rp8,8 triliun, melampaui target perusahaan senilai Rp7,7 triliun. 

Direktur BSDE Hermawan Wijaya menjelaskan target prapenjualan tahun ini ditetapkan berdasarkan estimasi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 di rentang 4,5%—5,3%, serta Indeks Harga Konsumen (IHK) yang diproyeksikan menurun dan kembali ke sasaran 3,0±1% pada 2023 serta 2,5±1% pada 2024. 

“Target 2023 ditetapkan  secara konservatif, tetapi tetap mencerminkan optimisme kami terhadap pasar properti nasional,” kata Hermawan dalam keterbukaan informasi yang dilansir Rabu (22/2/2023). 

Target 2023 ditetapkan secara konservatif, tetapi tetap mencerminkan optimisme kami terhadap pasar properti nasional.

Direktur BSDE Hermawan Wijaya

Hermawan memproyeksikan 65% dari pencapaian target prapenjualan akan berasal dari penjualan unit residensial atau rumah tapak, 18% dari potensi penjualan lahan yang dijual kepada perusahaan patungan, dan 17% dari penjualan komersial berupa kavling tanah, ruko atau rukan, serta kondominium.