Logo Bloomberg Technoz

Panglima dan Kapolri Mantan Orang Dekat Jokowi

Fransisco Rosarians Enga Geken
06 November 2023 07:50

Presiden Jokowi bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Yudo Margono (Dok. Setpres)
Presiden Jokowi bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Yudo Margono (Dok. Setpres)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki kebiasaan memilih orang-orang dekatnya untuk menduduki jabatan petinggi militer dan kepolisian. Bahkan, keputusan ini dinilai kontroversial karena mengabaikan pola regenerasi yang sehat di lembaga tersebut. 

Hal ini disampaikan Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan saat mengkritik keputusan Jokowi mengajukan Jenderal Agus Subiyanto sebagai calon tunggal Panglima TNI. Keputusan tersebut dinilai bernuansa politik dan sarat nepotisme.

"Fenomena nepotisme sangat terasa melihat latar belakang hubungan dekat antara Joko Widodo dan Agus Subiyanto ketika masing-masing menjabat pimpinan pemerintahan dan Satuan teritorial di kota Surakarta, Solo," kata peneliti Imparsial Al Araf, yang juga anggota koalisi, Senin (6/11/2023).

Menurut dia, Agus menjabat sebagai Komandan Kodim Surakarta pada saat Jokowi menjadi Wali Kota Solo, pada 2011. Sebelumnya, ada dua panglima TNI yang juga diduga terpilih karena ada jejak kedekatan personal dengan Jokowi.

Marsekal purnawirawan Hadi Tjahjanto dipilih Jokowi menjadi Panglima TNI pada Desember 2017 hingga November 2021. Dia adalah Komandan Pangkalan Udara Adi Soemarmo pada 2010-2011, atau saat Jokowi menjadi Wali Kota Solo.