Logo Bloomberg Technoz

IHSG Sesi 1 Drop 1,27%, Ikuti Pergerakan Pasar Asia

Muhammad Julian Fadli
22 February 2023 12:05

Ilustrasi IHSG. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi IHSG. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sesi 1 Rabu (22/2/2023), ditutup terkoreksi 87,56 poin atau 1,27% ke posisi 6.785,84. Sementara kurs rupiah terpantau melemah 0,17% ke posisi Rp 15.216.

Sektor saham teknologi dan sektor saham kesehatan menjadi pemberat laju pergerakan IHSG dengan turun 2,53% dan 2,09%, disusul oleh sektor saham infrastruktur dengan terkoreksi 1,53%. Sedangkan, tidak ada sektor saham yang mengalami penguatan. Koreksi bursa saham Indonesia sejalan dengan pergerakan bursa regional jelang pembahasan minuted The Fed.

Sepanjang perdagangan pada sesi 1 IHSG terpantau bergerak di zona merah dengan rentang pergerakan pada area level 6.781,22 - 6.875,39. Data perdagangan menunjukkan nilai perdagangan mencapai Rp 4,8 triliun dari 11,5 miliar lembar saham yang ditransaksikan. Tercatat hanya ada penguatan 146 saham dan sebanyak 359 saham terjadi pelemahan. Sisanya 191 saham stagnan.

Lelang Berharga Syariah Negara (SBSN) pemerintah hari ini mencatat kan nilai Rp 30,44 triliun. Lebih tinggi dari target indikatif penyerapan sebesar Rp 14 triliun. Lelang sukuk sukuk diantaranya SPNS08082023, PBS036, PBS003, PBSG001, PBS037 dan PS033.

PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) telah mendapat persetujuan rights issue atau PHMETD VII dari pemegang saham dalam RUPS. Perseroan akan menerbitkan maksimal 14.721.515.640 lembar saham  dengan nilai nomimal Rp 250/lembar.  PT Astra Otopart Tbk (AUTO) menghasilkan laba Rp 1,32 triliun di 2022, naik 117% dibandingkan periode sebelumnya Rp 611,3 miliar.