Logo Bloomberg Technoz

Rupiah 'Ngebut' Menguat ke Rp15.772/US$ di Jumat Pagi

Muhammad Julian Fadli
03 November 2023 09:29

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Mata uang Indonesia rupiah membuka perdagangan dengan penguatan tajam meninggalkan zona Rp15.800-an di pasar spot pagi ini, Jumat (3/11/2023).

Penguatan rupiah pagi ini sejalan dengan pergerakan mata uang Asia yang kompak menguat pasca rilis data klaim pengangguran Amerika Serikat (AS) yang menguatkan optimisme berakhirnya siklus bunga Federal Reserve (The Fed).

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka perkasa di Rp15.772/US$ pada pukul 09:28 WIB. Penguatan rupiah menjadi yang besar keempat di Asia setelah won Korea Selatan yang melesat 1,13%, juga peso Filipina yang menguat 0,48% dan baht Thailand yang menguat 0,44%. Hanya yuan China saja yang pagi ini terlihat masih melemah melawan dolar AS dengan tergerus tipis 0,04%.

Dari kacamata teknikal, penguatan rupiah pagi ini bisa berlanjut ke Rp15.745/US$ di mana bila itu tertembus maka rupiah bisa melanjutkan ke Rp15.700/US$ yang menjadi level penguatan psikologis sekaligus titik resistance potensial.

Penguatan rupiah dan mata uang Asia pagi ini masih dipicu oleh euforia pasar yang semakin optimistis meyakini bahwa siklus kenaikan bunga acuan the Fed telah berakhir. Rilis data klaim pengangguran awal dan klaim pengangguran lanjutan memperlihatkan pasar tenaga kerja AS mulai melemah sehingga semakin mengikis kemungkinan kenaikan bunga acuan oleh the Fed.