Menurutnya, lonjakan permintaan tahunan untuk alat pemanas rumah tangga pada musim dingin sepertinya tidak akan mengurangi persediaan yang membengkak dan kelebihan pasokan.
China telah meningkatkan produksi batu bara sejak krisis listrik terjadi pada 2021, demi menghindari hal serupa terjadi lagi. Produksi batu bara tahun ini pun kembali mencatatkan rekor baru. Di sisi lain, pertumbuhan permintaan juga relatif lemah di tengah sulitnya pemulihan ekonomi China.
Namun, lonjakan impor lah yang membuat pasar batu bara mengalami ketidakseimbangan yang lebih serius. Para traders China telah menyerap pasokan yang lebih murah di seluruh dunia, sehingga mengakibatkan impor naik 73% dalam sembilan bulan pertama tahun ini. Volume impor tertinggi mencapai rekor pada Agustus.
Banjir stok batu bara di China menandai perubahan besar dibandingkan dengan periode dua tahun lalu, ketika kekurangan bahan bakar fosil memicu pemadaman listrik secara luas yang merugikan dunia usaha dan rumah tangga.
Hal ini kecil kemungkinannya terjadi jika pasokan batu bara berlimpah, meskipun pihak berwenang masih mewaspadai risiko tersebut di beberapa wilayah.
Melemahnya pasar spot memberikan latar belakang yang buruk terhadap negosiasi pasokan tahunan untuk 2024 antara penambang batu bara China dan pembeli utama. China Coal Energy Co., produsen terbesar kedua, mengatakan harga acuan diperkirakan lebih rendah tahun depan.
Ketidakpastian permintaan akan melemahkan pembelian impor sepanjang sisa tahun ini, kata Su Huipeng, seorang analis CCTD, tetapi total impor batu bara tahunan China masih bisa mencapai rekor 460 juta ton sepanjang 2023.
(bbn)