Kelangkaan Rig Tak Lagi Ancam Hulu Migas RI, tapi Muncul Isu Baru
Wike Dita Herlinda
02 November 2023 11:45
Bloomberg Technoz, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengeklaim masalah gangguan ketersediaan peranti pengebor reservoir bawah tanah atau rig di beberapa wilayah kerja (WK) migas utama, termasuk Blok Rokan, sudah mulai terurai.
Menurut Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Tutuka Ariadji, pengadaan rig sudah mulai berjalan normal. Permasalahannya, keandalan rig yang digunakan untuk pengeboran di blok-blok besar kini justru menjadi persoalan.
“[Masalah di] rig itu sebenarnya keandalannya. Kalau saya melihat yang di Rokan itu [persoalannya di] reliability. Keandalan. Kalau ketersediaannya kayaknya sih ada, tetapi reliability yang sekarang kalau kita lihat [bermasalah],” ujarnya saat ditemui, Rabu (1/11/2023), malam.
Dia kembali memastikan persoalan kelangkaan rig yang sempat dikeluhkan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) di hulu migas sudah terselesaikan. Pemerintah pun sedang mencari solusi untuk mengatasi isu keandalan mesin pengebor di blok-blok migas utama.
“Pengadaan masih bisa. Sudah cukup bisa diselesaikan. Namun, [masalah] reliability rig-nya yang kita cari [solusinya],” ujar Tutuka.