Logo Bloomberg Technoz

Hal ini memberikan tekanan pada kawasan Asia di mana sebagian besar negaranya adalah importir minyak. Dolar yang lebih kuat juga membuat mata uang lokal terbebani karena imbal hasil obligasi AS bergerak mendekati 5%, sehingga membuat saham menjadi kurang menarik.

Dana asing keluar dari pasar Asia Tenggara (Sumber: Bloomberg)

"Kami masih menjaga pandangan yang berhati-hati, karena kami berpikir perkiraan pendapatan untuk tahun 2024 terlalu tinggi di Asia," kata Luca Castoldi, seorang pengelola hedge fund di Reyl Group.

Ia menambahkan pertumbuhan ekonomi AS tidak akan kuat pada tahun 2024, dan efek dari suku bunga yang lebih tinggi akan dirasakan di seluruh sektor.

Investor asing telah menarik lebih dari US$4 miliar saham dari Taiwan bulan ini, dan lebih dari US$2 miliar dari pasar Korea Selatan dan India.

Sementara itu, pasar saham China juga terus mengalami arus dana keluar karena kekhawatiran tentang kesehatan sektor properti serta pemulihan ekonomi yang lemah.

(bbn)

No more pages